Desa Sidetapa

Kecamatan Banjar
Kabupaten Buleleng
Provinsi Bali

Banjar Dinas Dajan Pura Desa Sidetapa Kec.Banjar Kab.Buleleng

ANTUSIASME MASYARAKAT SIDETAPA DALAM MENYAMBUT BULAN BAHASA BALI TAHUN 2025

admin_sidetapa 03 Maret 2025 13:37:49 WITA

Sabtu, 22 Pebruari 2025

Dalam rangka Penyelenggaraan Bulan Bahasa Bali VII Tahun 2025 sebagai implementasi Peraturan Gubernur Bali Nomor 80 Tahun 2018, tentang Perlindungan dan Penggunaan Bahasa, Aksara, dan sastra Bali serta Penyelenggaraan Bulan Bahasa Bali.

Bulan Bahasa Bali VII Tahun 2025 mengusung tema "Jagat Kerthi - Jagra Hita Samasta", yang bermakna Bulan Bahasa Bali menjadi altar pemuliaan bahasa, aksara, dan sastra Bali sebagai sumber kesadaran menuju harmoni semesta raya. Tema ini mencerminkan komitmen pelestarian budaya Bali melalui berbagai kegiatan edukatif dan kompetisi.

Seperti tahun sebelumya, Pemerintah Desa dan Desa Adat berkolaborasi dalam menyelenggarakan Kegiatan Bulan Bahasa Bali ke VII Tahun 2025 yang dilaksanakan di Balai Pagebag Desa Adat Sidetapa.

Adapun jenis lomba yang akan diselenggarakan dalam rangkaian Bulan Bahasa Bali VII adalah sebagai berikut:

1. Lomba Nyurat Aksara Bali tingkat SD

2. Lomba Matembang Rare tingkat SD

3. Lomba Mewarnai tingkat TK

4. Lomba Karaoke Pop Bali tingkat Umum

5. Festival Mesatua Bali tingkat Umum

6. Festival Mapidarta Bali tingkat Umum

Tujuan dari Bulan Bahasa Bali Ini dilaksanakan setiap tahunnya yaitu:

1. Sebagai bukti nyata terhadap upaya mempertahankan dan melestarikan budaya Bali yang adi luhung yaitu Bahasa, Aksara, dan Sastra Bali ke dalam bentuk sebuah kegiatan lomba Bahasa Bali.

2. Untuk dapat memberikan kesempatan bagi masyarakat dan para generasi muda untuk mengekspresikan diri dalam mengasah kemampuan menulis dan berbahasa Bali untuk melalui ajang lomba Bahasa Bali.

3. Untuk turut serta mendukung upaya Desa Sidetapa menjadi Desa berwawasan Budaya sehingga melalui lomba Bahasa Bali ini unsur Budaya Bali bisa dilestarikan.

4. Untuk ikut mendukung program Pemerintah Provinsi Bali yang tertuang dalam peraturan Gubernur No. 80 tahun 2018 tentang pemuliaan Bahasa, Aksara, dan Sastra Bali.